Alat penting dalam Gamelan Jawa Barat dan terbuat dari
Alat penting dalam Gamelan Jawa Barat dan terbuat dari bambu akan dibahas kali ini. Sebelum munculnya alat musik modern di Indonesia, setiap daerah memiliki alat musik tradisionalnya masing-masing. Setiap alat musik tradisional memiliki keunikannya masing-masing, cara bermain dan sejarah yang berbeda, sehingga sangat menarik.
Jawa Barat merupakan salah satu daerah yang memiliki banyak alat musik lokal dan masih dilestarikan hingga saat ini. Ketika kita berbicara tentang alat musik tradisional dari Jawa Barat, pasti banyak dari kita yang memikirkan angklung. Tidak dapat dipungkiri bahwa angklung adalah alat musik yang paling populer.
Namun tahukah Anda bahwa masih banyak alat musik tradisional di Jawa Barat yang masih terjaga hingga saat ini? Semua alat musik tradisional harus terbuat dari bahan alami, seperti kayu, bambu, kuningan, dll. Setiap penggunaan material mau tidak mau memberikan efek yang berbeda pada suara yang dihasilkan.
Oleh karena itu, kami akan mengulas lebih lanjut tentang gamelan Jawa Barat, keduanya terbuat dari bambu, kayu, dan tembaga. Sebelum melanjutkan, ada baiknya untuk mengetahui secara umum apa itu gamelan dan bagaimana sejarah perkembangannya di Jawa Barat.
Temui Wes Java Gamelan
Alat penting dalam gamelan Jawa Barat dan terbuat dari bahan yang mungkin menjadi pertanyaan bagi banyak orang. Tapi ada baiknya setelah kita mengenal gamelan Jawa Barat apa yang dikenal sebagai degung. Degung merupakan band tradisional yang terdiri dari beberapa alat musik.
Umumnya gamelan terdiri dari gambang, coolant, kindang, rabab, mahjong, flute dejong, xylophone, punang, paneros, gitar, jinglong, bahkan saron. Masing-masing alat musik ini menghasilkan bunyi atau suara yang berbeda sehingga dapat menjadi melodi yang harmonis sebagai ciri khas musik atau lagu tradisional.
Setiap gamelan memiliki ciri khasnya masing-masing, misalnya ritme yang lebih dinamis untuk gamelan Bali, ritme yang lebih lambat untuk bahasa Jawa Jamilan, dan gamelan Jawa Barat yang identik dengan suara Mendayo Daewoo untuk rabab dan seruling. Keduanya merupakan alat penting dalam gamelan Jawa Barat dan terbuat dari bahan alami.
Menurut sejarah, kata Degung berasal dari kata Ratu-agung atau Tumenggung karena para pejabat pada masa itu sangat menyukai musik gamelan, misalnya Bupati atau R.A.A. Wiranatakusuma Bandung. Selain itu, ada teori lain yang membahas asal usul istilah degong, seperti sesuatu yang besar dan terhormat.
Sejarah Gamelan di Jawa Barat
WEBID :
- percetakansurabaya.co.id
- idcop.id
- theolive.id
- wartabali.co.id
- gopher.co.id
- scouts.id
- arenagame.co.id
- jakartaforum.co.id
- sanghyangseri.co.id
- ArenaGame.co.id
- khalifagrass.co.id
- nixma.id
- rhbinvest.co.id
- forjasida.id
- murahan.id
- sapnudin.co.id
- grahajurnal.id
- intrace.id
- project6id.co.id
- directory.co.id
- kepripos.co.id
- webpro.co.id
- kka.co.id
- everlite.id
- visualisasi.id
- itsforex.id
- fsii.co.id
Sejarah perkembangan alat-alat penting dalam gamelan Jawa Barat dan terbuat dari bahan alami juga akan kita bahas dalam artikel ini. Diperkirakan Gamelan Sunda mulai berkembang pada akhir abad ke-18 atau awal abad ke-19 dengan 15 gamelan sudah diperkenalkan dan didistribusikan di Jawa.
Dari 15 perangkat gamelan, Jawa Barat memiliki 5 gamelan. Sayangnya, tidak ada informasi pasti kapan Gamelan masuk ke Jawa Barat, namun tercatat Gamelan masuk wilayah Sunda sekitar abad ke-16 menurut naskah Sang Hyang Siksa Kanda Ng Karesian.
Perubahan terjadi pada gamelan Sunundi selama perkembangannya, seperti penambahan nyanyian dalam game yang dilarang oleh Bupati atau Cianjur RT. Wiranatakusumah V karena menurutnya sudah menjadi kurang serius dan esensi keheningan menghilang. Namun, perubahan inilah yang membuat Jawa Barat memiliki kualitas seperti sekarang.
Tanah Sunda memiliki 3 jenis gamelan, yaitu gamelan salendro atau pelog, gamelan renteng dan gamelan mesin tik tilu yang memiliki kegunaan tersendiri. Gamelan salendro sering digunakan dalam seni, dan gamelan renteng yang dikenal sebagai gamelan dasar dan genre gamelan tilu biasanya digunakan sebagai musik pengiring.
Gamelan terbuat dari bambu
Alat penting dalam gamelan Jawa Barat dan terbuat dari bambu adalah alat gamelan Calung. Setelah anda melihatnya, kita seharusnya sudah tahu bahwa bambu merupakan bahan utama pembuatan alat gamelan tradisional ini. Bambu akan disusun membentuk barisan nada yang akan dimainkan nantinya.
Alat gamelan celembung juga terbuat dari kulit bambu atau lebih tepatnya kulit bambu. Untuk menghasilkan suara, celembung menggunakan resonansi pada potongan bambu yang disusun berjajar sesuai dengan nada yang dihasilkan. Cara memainkannya dengan memukul celembung dengan satu tangan, sementara yang lain mengatur pengolahan suara.
Alat angklung multi warna juga terbuat dari bambu dan dapat menghasilkan warna ganda sehingga dapat disesuaikan dengan kebutuhan Anda. Cara mengoperasikannya juga sangat mudah, yaitu dengan menggoyangkannya sehingga mengeluarkan suara sesuai nada. Suara itu muncul karena efek bambu dan potongan bambu interior, yang menyebabkan dering.
Tidak hanya tiga instrumen penting gamelan Jawa Barat yang terbuat dari bambu di atas, masih banyak lainnya, seperti seruling, argumba, dan karinding putra. Bahan bambu sudah menjadi salah satu bahan alami yang dapat membuat berbagai jenis suara sesuai dengan teknik yang digunakan.
Gamelan terbuat dari logam
Alat penting dalam gamelan Jawa barat dan terbuat dari logam pertama adalah saron. Alat gamelan yang masuk ke keluarga Balungan menggunakan kelelawar khusus yang terbuat dari kayu. Gameplaynya adalah memukul bilah logam dengan tangan kanan, sedangkan tangan kiri memegang yang sebelumnya.
Alat selanjutnya adalah dimong, hampir seperti saron. Keluarga balungan ini memiliki 2 jenis yang berbeda, yaitu pelog dan slendro yang menghasilkan suara yang harmonis. Demung memiliki bilah yang cenderung lebih lebar namun lebih tipis dari saron. Alat produk Demung berukuran lebih besar.
Anda juga akan menemukan alat penting di Gammilan Jawa Barat yang terbuat dari logam yang disebut bonang. Alat musik ini terdiri dari beberapa gong kecil yang diletakkan di atas tali dalam bingkai kayu. Setiap bel kecil dapat menghasilkan nada yang berbeda ketika dipukul dengan raket.
Selain itu, masih ada beberapa alat dalam gamelan Jawa Barat yang terbuat dari logam, seperti kinong, gong, gambang, kimbol dan sebagainya. Sebagian besar alat musik yang terbuat dari logam adalah alat musik yang dimainkan dengan memukul dengan pemukul khusus.
Gamelan terbuat dari kayu
Alat penting dalam gamelan Jawa Barat dan terbuat dari kayu, yang pertama adalah gendang. Alat musik handheld ini memiliki fungsi mengatur irama dalam Gamelan Music Ensemble. Di Gammelan, berbagai jenis Kindang dikenal, mulai dari Kindang kecil hingga Kindang besar.
Alat lain adalah rabab, meskipun sebelumnya terbuat dari tembaga, tetapi sekarang ada banyak rabab yang terbuat dari kayu dalam bentuk panah otomatis. Cara memainkannya adalah dengan menghapus senar, sama seperti saat memainkan alat musik modern, biola dengan menyeka senar dengan alat musik khusus.
Selain itu, ada gammilan lain yang disebut siter, alat musik yang dimainkan dengan seleksi. Selama ini gamelan ini cenderung jarang dimainkan, meski suaranya tidak kalah menarik dengan alat musik petik lainnya. Pasalnya, alat musik ini memiliki kemiripan dengan alat musik tradisional India.
Masih banyak alat penting yang terlibat dalam gamelan Jawa Barat, tetapi beberapa alat di atas adalah yang paling populer. Bagi Anda yang tertarik dengan gamelan Sunda, penting untuk membiasakan diri dengan alat-alat penting dalam gamelan Jawa Barat yang terbuat dari bambu di atas.